BERASTAGI – Ratusan pedagang yang menjadi korban kebakaran Pajak Tingkat Berastagi beberapa waktu lalu, mendapatkan bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia.
Amatan www.tribun-medan.com, bantuan ini diberikan langsung oleh Staf Ahli Menteri Sosial (Mensos) bidang Aksesibilitas Sosial Sonny W Manalu, di Taman Mejuah-Juah, Jalan Gundaling, Berastagi, Senin (7/12/2020).
Bantuan secara simbolis ini diterima langsung oleh sejumlah orang yang merupakan pemilik rumah yang ikut terdampak kebakaran.
Sonny W Manalu menjelaskan, meskipun bencana seperti kebakaran ini bukan merupakan kewenangan dari kementerian, namun dikarenakan pada saat Bupati Karo Terkelin Brahmana dan ketua DPRD Sumatera Utara Baskami Ginting melakukan kunjungan ke Kemensos, bencana ini turut disampaikan.
Dirinya mengatakan, meskipun bukan kewenangannya Kemensos turut memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak sebagai perhatian dari pemerintah kepada masyarakat.
“Belum lama ini, dengan gigih bapak bupati dan ketua DPRD Sumut datang ke Jakarta dan menyampaikan bencana kebakaran. Walaupun ini bukan merupakan bencana nasional, dan bisa ditangani oleh pemerintah daerah, tapi ini bentuk perhatian Kemensos maka kita berikan bantuan juga,” ujar Sonny.
Diketahui, bagi para korban kebakaran Kemensos menyalurkan dua bentuk bantuan. Bagi pedagang yang berjualan di pasar tersebut, mendapatkan bantuan berupa paket sembako sebanyak 1500 paket.
Sedangkan untuk pemilik rumah yang ikut terdampak, diberikan bantuan berupa dana untuk perbaikan rumah yang setiap keluarga diberikan uang tunai sebesar Rp 33.000.000.
“Rumah yang terbakar, kita berikan bantuan berupa bahan bangunan dan stimulan usaha ekonomi produktif,” katanya.
Seorang korban kebakaran yang mendapatkan bantuan Jora Sinukaban, mengaku setelah peristiwa kebakaran kemarin rumah toko (ruko) yang dihuninya dan sebagai tempat usaha sebagian besar hangus terbakar.
Dirinya mengatakan, dengan adanya bantuan ini tentunya sangat membantu untuk memperbaiki bangunan rumah dan modal untuk usaha.
“Kami sangat berterima kasih karena sudah memperhatikan masyarakat yang sudah terdampak musibah,” katanya.
Jora mengatakan, akibat dampak kebakaran kemarin saat ini ia harus mengungsi ke rumah kerabatnya. Pasalnya, sampai sekarang rumahnya yang juga dijadikan tempat usaha masih belum dilakukan perbaikan.
Dengan adanya bantuan ini, dirinya mengaku ini merupakan angin segar baginya yang nantinya dana tersebut akan digunakan untuk memulihkan kehidupannya pasca bencana kebakaran kemarin.
“Untuk sementara tinggal di rumah saudara. Dari bantuan ini, nanti akan digunakan untuk perbaikan rumah sama modal intuk usaha,” pungkasnya.
