Wibisono, Pengamat Militer dan Pertahanan
TEROPONGKOTA.COM – Jakarta,17/07/2013, Presiden Joko Widodo melantik sejumlah nama untuk masuk ke dalam jajaran Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (17/7).
Menteri dan wakil menteri baru mengucapkan sumpah jabatan di hadapan Presiden RI Jokowi di Istana pada pagi ini bersama sejumlah pejabat negara baru.
Salah satu nama yang jadi sorotan adalah Budi Arie Setiadi yang dilantik menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).
Posisi Menkominfo sebelumnya dijabat sementara oleh Menko Polhukam Mahfud MD setelah Johnny G Plate dinonaktifkan karena tersangkut kasus korupsi proyek BTS dan infrastruktur BAKTI di Kominfo.
Menurut pengamat militer dan kebijakan publik Wibisono mengatakan bahwa reshuffle kali ini untuk mengakomodir pendukung Jokowi pada pilpres 2019 yang lalu, dan ini hanya menambah beban negara dalam situasi ekonomi yang masih sulit.
“Jabatan wakil Mentri adalah pemborosan uang negara, karena tugas dan fungsinya Wamen juga tidak terlalu signifikan dalam menjalankan birokrasi dikementerian, jabatan Wamen hanya ban serep untuk seremonial saja, tugas dan fungsional sudah di jalankan oleh para dirjen dan deputi nya,” ujar Wibisono menangapi pertanyaan awak media di jakarta Senen (17/07/2023).
Dalam hal ini sah sah saja presiden menambah posisi wakil menteri, tapi presiden kurang memperhatikan azas manfaatnya, ” ini jelas pemborosan uang negara,, itulah jabatan politik yang menjadi hak prerogatif presiden disisa masa jabatan presiden yang kurang setahun ini,” kata Wibi
Berikut daftar menteri dan wamen yang dilantik hari ini:
Menteri Komunikasi dan Informatika
Budi Arie Setiadi
Wakil Menteri Luar Negeri
Pahala Nugraha Mansury
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika
Nezar Patria
Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Paiman Rahardjo
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara I
Rosan Perkasa Roeslani
Wakil Menteri Agama
Syaiful Rahmat
